Kesunnahan Dalam Puasa
(LIputan Islamic Techno TV.Com)
_*selagi masih mengawali , mari nanti kita upayakan*_
*KESUNAHAN PUASA RAMADHAN:*
*RANGKUMAN*
๐ *Referensi:*
at-Taqrirotu as-Sadidat: 1/443-446
Nihayatu al-Zain : 194 -195
Fathul Mu'in / I'anatu Tholibin : 2/277-282
1. *Segera berbuka* ketika yakin tiba saat Maghrib.
2. *Sahur*, meskipun seteguk air. Waktu Sahur mulai dari tengah malam (nishfu lail).
3. *Mengakhirkan sahur.* Sunah berhenti makan sebelum Subuh, kira cukup untuk membaca 50 ayat (¼ jam).
4. *Berbuka* _(dan Sahur)_ *dengan kurma basah dengan jumlah gasal (ganjil).*
Jika tidak ada, maka dengan kurma yadam (setengah matang), atau kurma kering, atau air Zamzam, atau air putih, atau Hulwan, atau Halwa.
_*Hulwan*: yaitu makanan manis yang tidak diproses dengan api, semisal ๐งmadu dan anggur_ ๐.
_*Halwa*: yaitu makanan manis yang diproses api (misal kolak) ._
5. *Berdoa ketika berbuka*:
ุงَُّูููู َّ َูู ุตُู ْุชُ ูุนَูู ุฑِุฒَِْูู ุฃَْูุทَุฑْุชُ َูุจَِู ุขู َْูุชُ َูุนَََْููู ุชَََّْูููุชُ ุฐََูุจَ ุงูุธَّู َุฃُ َูุงุจْุชََูุชِ ุงْูุนُุฑُُูู َูุซَุจَุชَ ุงْูุฃَุฌْุฑُ ุฅِِْู ุดَุงุกَ ุงُّٰููู ุชَุนَุงَูู َูุง َูุงุณِุนَ ุงَْููุถِْู ุงุบِْูุฑْ ِْูู ุงْูุญَู ْุฏُ ِِّٰููู ุงَّูุฐِู َูุฏَุงِْูู َูุตُู ْุชُ َูุฑَุฒََِููู َูุฃَْูุทَุฑْุชُ
[ ุดูุฎ ูููู ุงูุฌุงูู، ููุงูุฉ ุงูุฒูู، ุตูุญุฉ : ูกูฉูค]
Dan berdoa apa saja yang dikehendaki.
6. *Memberi jamuan berbuka orang lain*, hal ini mengandung pahala yang besar.
7. *Bagi yang junub, Mandi jinabat sebelum fajar*,karena menghindari perbedaan diantara ulama _(sebagian ulama mewajibkan)_. Dan supaya dalam keadaan suci sejak awal berpuasa.
8. *Mandi setiap malam* di bulan Ramadhan setelah waktu Maghrib, agar enerjik dan fresh saat beribadah di malam hari.
9. *Melaksanakan shalat Tarawih* sejak malam pertama hingga akhir Ramadhan.
10. *Shalat Witir* (setelah shalat Tarawih).
11. *Memperbanyak membaca al-Qur'an* dengan merenungkan maknanya.
12. Mengkhatamkan al-Qur'an di sepanjang Romadhon
13. *Memperbanyak shalat Sunnah*, seperti shalat Rawatib, Dhuha, Tasbih dan shalat Awwabiin.
14. *Memperbanyak amal Shaleh* seprti Sedekah; banyak derma.
15. Silaturrahim, berbuat baik pada kerabat (dzawil Arham) dan tetangga
16. Menghadiri majlis ilmu
17. I'tikaf, lebih-lebih di 10 hari terakhir Romadhon.
18. Umroh,
19. Menghadap (Taqorrub) kepada Alloh SWT.
20. Membaca doa-doa ma'tsur (yang diriwayatkan dari Rasulullah Saw.)
21.*Berusaha menemukan Lailatul Qodar* di 10 hari terakhir terutama di hari-hari ganjilnya.
22.*Berusaha berbuka dengan makanan/minuman yang Halal.*
23. *Tausi'ah/Memberi kelonggaran nafkah* pada keluarga.
24. *Meninggalkan hal-hal yang tidak bermanfaat*
25. Menghindari dusta
26. Menghindari saling mencela /bertengkaran
27. Mengekang diri dari kesenangan-kesenangan yang mubah, baik penglihatan; pendengaran atau penciuman (aroma).
_untuk menyesuaikan fungsi puasa, yakni menepis/ mengikis berbagai syahwat_
28. Memakai parfum di saat Sahur
๐ *Catatan:*
1. Penomoran tidak persis dari Sumber.
2. Semisal bohong dan saling mencela adalah perbuatan haram. Disini dianggap Sunnah dinisbatkan dengan aktifitas puasa.
_dalam artian, ketika berpuasa lebih ditekankan untuk menghindarinya_
3. Begitupun semisal bersedekah atau ibadah-ibadah Sunnah. Ketika berpuasa lebih ditekankan diamalkan.
*Diterbitkan: Islamic Techno tv com
ูุงููู ุฃุนูู ๐ซ
Posting Komentar untuk "Kesunnahan Puasa"