Rasulullah Menyampaikan Pada Sahabat

 

Malam pertama Tarawih Al Falah Sigli, by.Dr.Tgk.H.Amri Fatmi,LC.,MA

Apa Saja yang Rasulullah Sampaikan Kepada Sahabatnya Saat Masuknya Puasa Ramadhan?

Pendahuluan

Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh berkah, di mana Allah SWT mewajibkan umat Islam untuk berpuasa. Rasulullah ﷺ sering memberikan nasihat dan peringatan kepada para sahabatnya dalam menyambut bulan suci ini. Nasihat tersebut meliputi keutamaan Ramadhan, pahala yang berlipat ganda, serta bagaimana seharusnya seorang Muslim memanfaatkan bulan ini dengan ibadah dan kebaikan.

Tulisan ini akan menguraikan beberapa hadis yang menunjukkan apa saja yang disampaikan Rasulullah ﷺ kepada para sahabatnya ketika memasuki bulan Ramadhan, beserta dalil-dalilnya dalam bahasa Arab lengkap dengan harakat, arti, serta penjelasannya.

1. Hadis tentang Keutamaan Bulan Ramadhan

Rasulullah ﷺ menyampaikan bahwa bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh berkah dan rahmat. Dalam sebuah hadis dari Abu Hurairah RA, beliau bersabda:

النَّبِيُّ ﷺ قَالَ: إِذَا كَانَ أَوَّلُ لَيْلَةٍ مِنْ شَهْرِ رَمَضَانَ، صُفِّدَتِ الشَّيَاطِينُ وَمَرَدَةُ الْجِنِّ، وَغُلِّقَتْ أَبْوَابُ النَّارِ فَلَمْ يُفْتَحْ مِنْهَا بَابٌ، وَفُتِحَتْ أَبْوَابُ الْجَنَّةِ فَلَمْ يُغْلَقْ مِنْهَا بَابٌ، وَيُنَادِي مُنَادٍ: يَا بَاغِيَ الْخَيْرِ أَقْبِلْ، وَيَا بَاغِيَ الشَّرِّ أَقْصِرْ، وَلِلَّهِ عُتَقَاءُ مِنَ النَّارِ، وَذَلِكَ كُلَّ لَيْلَةٍ.

Artinya:

"Nabi ﷺ bersabda: Apabila tiba malam pertama bulan Ramadhan, setan-setan dan jin yang membangkang dibelenggu, pintu-pintu neraka ditutup sehingga tidak ada satu pun yang terbuka, dan pintu-pintu surga dibuka sehingga tidak ada satu pun yang tertutup. Lalu ada seorang penyeru yang berseru: ‘Wahai pencari kebaikan, datanglah! Wahai pencari keburukan, berhentilah!’ Dan Allah memiliki banyak hamba yang dibebaskan dari neraka, dan itu terjadi setiap malam."

(HR. Tirmidzi No. 682, Ibnu Majah No. 1642, Ahmad No. 7854, dan dishahihkan oleh Al-Albani dalam Shahih At-Targhib wa At-Tarhib No. 998)

Penjelasan:

Hadis ini menunjukkan bahwa:

Setan dibelenggu agar tidak mengganggu kaum Muslimin dalam beribadah.

Pintu neraka ditutup sebagai simbol bahwa rahmat Allah lebih luas di bulan ini.

Pintu surga dibuka sebagai tanda kemudahan bagi umat Islam untuk memperoleh pahala.

Ada seruan kepada manusia untuk berbuat kebaikan dan menjauhi keburukan.

Allah SWT memberikan anugerah berupa pembebasan dari neraka bagi hamba-hamba-Nya yang beriman.

2. Hadis tentang Kewajiban Puasa

Allah SWT mewajibkan puasa kepada umat Islam sebagaimana yang disampaikan oleh Rasulullah ﷺ dalam hadis berikut:

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ ﷺ قَالَ: صُومُوا لِرُؤْيَتِهِ وَأَفْطِرُوا لِرُؤْيَتِهِ، فَإِنْ غُمَّ عَلَيْكُمْ فَأَكْمِلُوا عِدَّةَ شَعْبَانَ ثَلَاثِينَ.

Artinya:

"Dari Abu Hurairah RA, bahwa Rasulullah ﷺ bersabda: 'Berpuasalah kalian karena melihat hilal dan berbukalah karena melihatnya. Jika tertutup oleh awan, maka sempurnakanlah hitungan bulan Sya'ban menjadi tiga puluh hari.'"

(HR. Bukhari No. 1909, Muslim No. 1081)

Penjelasan:

Puasa Ramadhan ditentukan dengan rukyatul hilal (melihat bulan).

Jika hilal tidak terlihat karena mendung, maka bulan Sya'ban digenapkan menjadi 30 hari.

Hal ini menunjukkan bahwa dalam Islam, penentuan awal Ramadhan didasarkan pada metode rukyat, bukan semata-mata perhitungan astronomi.

3. Hadis tentang Amalan yang Dianjurkan di Bulan Ramadhan

Rasulullah ﷺ juga menyampaikan kepada para sahabat bahwa bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh dengan amalan ibadah. Beliau bersabda:

مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا، غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ.

Artinya:

"Barang siapa yang melaksanakan shalat malam di bulan Ramadhan dengan penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu."

(HR. Bukhari No. 2008, Muslim No. 759)

Penjelasan:

Amalan yang ditekankan di bulan Ramadhan adalah shalat malam (Tarawih).

Keutamaan shalat malam adalah penghapusan dosa-dosa yang telah lalu.

Syaratnya adalah dilakukan dengan keimanan dan penuh harapan kepada Allah.

4. Hadis tentang Malam Lailatul Qadar

Rasulullah ﷺ juga menyampaikan tentang keutamaan malam Lailatul Qadar:

إِنَّا أَنْزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةِ الْقَدْرِ ۝ وَمَا أَدْرَاكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِ ۝ لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ ۝

Artinya:

"Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur'an) pada malam Lailatul Qadar. Dan tahukah kamu apakah malam Lailatul Qadar itu? Malam Lailatul Qadar itu lebih baik dari seribu bulan."

(QS. Al-Qadr: 1-3)

Penjelasan:

Lailatul Qadar adalah malam yang lebih baik dari 1000 bulan.

Ibadah pada malam ini memiliki pahala yang luar biasa besar.

Rasulullah ﷺ menganjurkan umatnya untuk mencarinya di sepuluh malam terakhir Ramadhan.

Kesimpulan

Rasulullah ﷺ menyampaikan banyak pesan kepada para sahabatnya saat masuknya bulan Ramadhan. Di antaranya adalah:

1. Menjelaskan keutamaan bulan Ramadhan dan bahwa pintu surga dibuka serta setan dibelenggu.

2. Menegaskan kewajiban puasa Ramadhan dengan melihat hilal.

3. Menganjurkan ibadah seperti shalat malam dan sedekah.

4. Mengingatkan tentang keutamaan Lailatul Qadar.

Dengan memahami pesan-pesan ini, umat Islam diharapkan bisa lebih maksimal dalam menyambut dan menjalani bulan Ramadhan.

Rujukan Kitab:

Shahih Al-Bukhari

Shahih Muslim

Sunan At-Tirmidzi

Sunan Ibnu Majah

Tafsir Ibnu Katsir (tafsir 

QS. Al-Qadr)

Semoga Allah SWT memberi taufik kepada kita untuk mengamalkan ajaran Rasulullah ﷺ dalam bulan yang mulia ini. Aamiin.

Redaksi: Islamic Tekhno tv.com


Posting Komentar untuk "Rasulullah Menyampaikan Pada Sahabat"