Keistimewaan dan Kelebihan Hari Jum'at

Keistimewaan Kelebihan Jum'at, by. Tgk.  Hasanuddin, SH.,MH 

HASIL PENGAJIAN KAJIAN BERSAMA Tgk. HASANUDDIN, SH. MH. di Majelis Ta'lim  GAMPONG TIJUE

Dirangkum : Bustami Ahmad, S.Ag.,M.Pd

Klik di vidio ini :

https://youtube.com/shorts/_PWi5tJDNZo?si=CLYCsk9wLt_vFq2_

Judul: Keistimewaan Hari Jum’at dan Kelebihan-Kelebihannya Menurut Al-Qur’an, Hadis, dan Pendapat Ulama

Pendahuluan

Hari Jum’at merupakan hari yang sangat mulia dalam Islam. Dalam kajian rutin yang disampaikan oleh Tgk. Hasanuddin, SH. MH di Gampong Tijue, dijelaskan bahwa hari Jum’at memiliki keistimewaan tersendiri dibandingkan dengan hari-hari lainnya. Keistimewaan tersebut ditegaskan dalam Al-Qur’an, Hadis Nabi ﷺ, serta penjelasan para ulama dalam berbagai kitab klasik. Hari Jum’at bukan hanya hari raya mingguan bagi umat Islam, tetapi juga merupakan momentum ibadah, introspeksi, dan keberkahan.

Dalil-Dalil Tentang Keistimewaan Hari Jum’at

1. Al-Qur’an al-Karim

Allah ﷻ berfirman dalam surat al-Jumu‘ah:

 يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا نُودِيَ لِلصَّلَاةِ مِنْ يَوْمِ الْجُمُعَةِ فَاسْعَوْا إِلَىٰ ذِكْرِ اللَّهِ وَذَرُوا الْبَيْعَ ۚ ذَٰلِكُمْ خَيْرٌ لَكُمْ إِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُونَ

“Wahai orang-orang yang beriman! Apabila diseru untuk melaksanakan salat pada hari Jum’at, maka segeralah kamu kepada mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.”

(QS. al-Jumu‘ah: 9)

Ayat ini menunjukkan bahwa hari Jum’at adalah hari yang diperintahkan secara khusus untuk menghadiri salat berjamaah dan mengingat Allah ﷻ, bahkan sampai mengesampingkan transaksi duniawi seperti jual beli.

2. Hadis-Hadis Nabi ﷺ

Tgk. Hasanuddin menyampaikan beberapa hadis shahih yang menunjukkan keutamaan hari Jum’at:

a. Hari Terbaik

 عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ ﷺ: خَيْرُ يَوْمٍ طَلَعَتْ عَلَيْهِ الشَّمْسُ يَوْمُ الْجُمُعَةِ...

“Hari terbaik yang matahari terbit padanya adalah hari Jum’at…”

(HR. Muslim no. 854)

Dalam hadis ini ditegaskan bahwa tidak ada hari yang lebih baik dari hari Jum’at. Di dalamnya terdapat penciptaan Adam, diturunkannya ke bumi, serta peristiwa kiamat juga akan terjadi pada hari Jum’at.

b. Waktu Mustajab Doa

 فِيهِ سَاعَةٌ، لَا يُوَافِقُهَا عَبْدٌ مُسْلِمٌ، وَهُوَ قَائِمٌ يُصَلِّي، يَسْأَلُ اللَّهَ شَيْئًا، إِلَّا أَعْطَاهُ إِيَّاهُ

“Di dalamnya (hari Jum’at) terdapat satu waktu, tidaklah seorang hamba Muslim menemuinya dalam keadaan salat dan meminta sesuatu kepada Allah, melainkan akan diberikan.”

(HR. Bukhari no. 935, Muslim no. 852)

Mayoritas ulama berpendapat bahwa waktu yang mustajab ini berada di akhir waktu setelah Ashar hingga Maghrib.

c. Hari Jum’at Sebagai Hari Raya Mingguan

إِنَّ هَذَا يَوْمُ عِيدٍ، جَعَلَهُ اللهُ لِلْمُسْلِمِينَ

“Sesungguhnya hari ini (Jum’at) adalah hari raya yang dijadikan oleh Allah untuk kaum Muslimin.”

(HR. Ibnu Majah no. 1098)

Kelebihan-Kelebihan Hari Jum’at

Berdasarkan kajian Tgk. Hasanuddin, berikut beberapa kelebihan hari Jum’at:

1. Penghapusan Dosa-Dosa Kecil

الصَّلَوَاتُ الْخَمْسُ، وَالْجُمُعَةُ إِلَى الْجُمُعَةِ، كَفَّارَةٌ لِمَا بَيْنَهُنَّ، مَا لَمْ تُغْشَ الْكَبَائِرُ

“Salat lima waktu, dari Jum’at ke Jum’at adalah penghapus dosa di antara keduanya selama tidak melakukan dosa besar.”

(HR. Muslim no. 233)

2. Pahala Membaca Surat al-Kahfi

 مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ يَوْمَ الْجُمُعَةِ، أَضَاءَ لَهُ مِنَ النُّورِ مَا بَيْنَ الْجُمُعَتَيْنِ

“Barang siapa membaca surat al-Kahfi pada hari Jum’at, maka akan terpancar cahaya antara dua Jum’at.”

(HR. al-Hakim, dishahihkan oleh al-Albani dalam Shahih al-Jami’ no. 6470)

3. Pentingnya Bersuci dan Berhias

 مَنْ غَسَّلَ يَوْمَ الْجُمُعَةِ وَاغْتَسَلَ، وَبَكَّرَ وَابْتَكَرَ... غُفِرَ لَهُ مَا بَيْنَهُ وَبَيْنَ الْجُمُعَةِ الأُخْرَى

“Barang siapa mandi pada hari Jum’at dan bersegera ke masjid, maka dosanya diampuni antara dua Jum’at.”

(HR. al-Bukhari no. 883)

Ungkapan Ulama dan Kitab Rujukan

Imam al-Ghazali dalam Ihya’ ‘Ulum al-Din (juz 1, hal. 201) menegaskan bahwa:

 "ويوم الجمعة سيد الأيام، وفيه ساعة الإجابة، وهو عيد للمؤمنين في الدنيا كما أن يوم القيامة عيد لهم في الآخرة."

“Hari Jum’at adalah penghulu hari-hari, padanya terdapat waktu dikabulkan doa. Ia adalah hari raya bagi kaum mukminin di dunia sebagaimana hari kiamat adalah hari raya mereka di akhirat.”

Imam Ibn Qayyim al-Jauziyyah dalam Zād al-Maʿād menyebutkan bahwa:

 "الجمعة هو يوم العبادة، ويوم الدعاء، ويوم الفضل، وله خاصية على سائر الأيام."

“Jum’at adalah hari ibadah, hari berdoa, hari keutamaan, dan ia memiliki kekhususan dibandingkan seluruh hari lainnya.”

Kitab Rujukan yang Relevan

1. Shahih Bukhari dan Muslim – Koleksi hadis-hadis sahih yang berkaitan dengan hari Jum’at.

2. Ihya’ ‘Ulum al-Din karya Imam al-Ghazali.

3. Zād al-Maʿād karya Ibn Qayyim al-Jauziyyah.

4. al-Majmu’ Syarh al-Muhadzdzab karya Imam Nawawi.

5. Fath al-Bari karya Ibnu Hajar al-‘Asqalani – Penjelasan hadis-hadis dalam Shahih Bukhari.

Kesimpulan

Hari Jum’at merupakan hari yang penuh kemuliaan, keistimewaan, dan keutamaan spiritual. Dalam pengajian bersama Tgk. Hasanuddin, SH. MH di Gampong Tijue, ditekankan agar umat Islam menjadikan hari Jum’at sebagai momentum introspeksi, peningkatan ibadah, memperbanyak dzikir, membaca Al-Qur’an, serta menggapai keberkahan melalui doa dan sedekah. Dalil-dalil dari Al-Qur’an, hadis, serta penjelasan para ulama memperkuat urgensi hari ini sebagai hari pilihan Allahbagi umat Islam.

Redaksi : Islamic tekhno tv.com


Posting Komentar untuk "Keistimewaan dan Kelebihan Hari Jum'at"